Dari Abu Hurairah bahwa Nabi sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Api kalian ini, yang dinyalakan anak Adam hanya satu bagian dari tujuh puluh bagian api neraka Jahannam." Ada shahabat berkata : "Wahai Rosulullah, bukankah hal ini sudah cukup?" Beliau berkata: "Sesungguhnya dia (api) lebih besar melebihi enam puluh sembilan bagian. Masing-masingnya memiliki panas seperti api itu." [Shahihul Jami']
Dari Anas bin Malik, bahwa Nabi sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Kalau sebuah batu seperti tujuh unta yang bunting dilemparkan dari pinggir jahannam, dia akan melayang selama tujuh puluh tahun hingga sampai ke dasarnya." [Shahihul Jami' ; 5124]
Dari Ibnu Mas'ud, bahwa Rasulullah sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Akan didatangkan jahannam ketika itu dalam keadaan memiliki tujuh puluh ribu kekang. Setiap kekangnya dipegang oleh seribu malaikat." [Shahihul Jami' ; 7878]
Dari Usamah bin Zaid, bahwasanya Rasulullah sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Aku berdiri di atas pintu surga, ternyata mayoritas yang memasukinya adalah orang-orang miskin, dan orang-orang kaya masih tertahan, kecuali penduduk neraka, karena Allah telah memerintahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam neraka. Kemudian aku berdiri di atas pintu neraka, ternyata yang memasukinya adalah para wanita." [Shahihul Jami' ; 4287]
Dari 'Imran bin Hushain, bahwa Nabi sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Sesungguhnya penduduk surga yang paling sedikit adalah wanita." [Shahihul Jami' ; 1570]
Maksudnya (adalah) karena mereka selalu kalah dengan hawa nafsu dan lebih condong kepada perhiasan dunia, karena kurangnya akal mereka untuk menatap mereka. Akibatnya mereka lemah untuk beramal dengan amalan akhirat dan menjauhinya karena kecenderungan mereka kepada dunia dan ingin berhias dengannya. Kemudian setelah itu, mereka adalah faktor terkuat dunia yang memalingkan hawa nafsu kepada mereka (para wanita). Mereka sangat cepat tertipu kepada orang-orang yang mengajak mereka meninggalkan agama. Dan mereka sangat sulit menerima ajakan orang-orang yang mengajak kepada akhirat. [At-Tadzkirah Imam Al-Qurthubi hal.369]
-diringkas dari buku "Indahnya Surga Dahsyatnya Neraka" penerbit Pustaka Al-Haura'-
"Api kalian ini, yang dinyalakan anak Adam hanya satu bagian dari tujuh puluh bagian api neraka Jahannam." Ada shahabat berkata : "Wahai Rosulullah, bukankah hal ini sudah cukup?" Beliau berkata: "Sesungguhnya dia (api) lebih besar melebihi enam puluh sembilan bagian. Masing-masingnya memiliki panas seperti api itu." [Shahihul Jami']
Dari Anas bin Malik, bahwa Nabi sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Kalau sebuah batu seperti tujuh unta yang bunting dilemparkan dari pinggir jahannam, dia akan melayang selama tujuh puluh tahun hingga sampai ke dasarnya." [Shahihul Jami' ; 5124]
Dari Ibnu Mas'ud, bahwa Rasulullah sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Akan didatangkan jahannam ketika itu dalam keadaan memiliki tujuh puluh ribu kekang. Setiap kekangnya dipegang oleh seribu malaikat." [Shahihul Jami' ; 7878]
Dari Usamah bin Zaid, bahwasanya Rasulullah sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Aku berdiri di atas pintu surga, ternyata mayoritas yang memasukinya adalah orang-orang miskin, dan orang-orang kaya masih tertahan, kecuali penduduk neraka, karena Allah telah memerintahkan mereka untuk dimasukkan ke dalam neraka. Kemudian aku berdiri di atas pintu neraka, ternyata yang memasukinya adalah para wanita." [Shahihul Jami' ; 4287]
Dari 'Imran bin Hushain, bahwa Nabi sholallohu 'alaihi wasallam bersabda :
"Sesungguhnya penduduk surga yang paling sedikit adalah wanita." [Shahihul Jami' ; 1570]
Maksudnya (adalah) karena mereka selalu kalah dengan hawa nafsu dan lebih condong kepada perhiasan dunia, karena kurangnya akal mereka untuk menatap mereka. Akibatnya mereka lemah untuk beramal dengan amalan akhirat dan menjauhinya karena kecenderungan mereka kepada dunia dan ingin berhias dengannya. Kemudian setelah itu, mereka adalah faktor terkuat dunia yang memalingkan hawa nafsu kepada mereka (para wanita). Mereka sangat cepat tertipu kepada orang-orang yang mengajak mereka meninggalkan agama. Dan mereka sangat sulit menerima ajakan orang-orang yang mengajak kepada akhirat. [At-Tadzkirah Imam Al-Qurthubi hal.369]
"Siapa yang memohon surga kepada Allah tiga kali, maka surga akan berkata : 'Ya Allah, masukkan dia ke dalam surga.' Dan siapa yang memohon perlindungan kepada Allah dari neraka sebanyak tiga kali, maka neraka akan berkata : 'Ya Allah, lindungilah dia dari neraka'." [Shahihul Jami' ; 6151]
-diringkas dari buku "Indahnya Surga Dahsyatnya Neraka" penerbit Pustaka Al-Haura'-
